Menyemai Generasi Emas Melalui Kompetisi Debat Mahasiswa

Jakarta, 19 September 2023. Kompetisi Debat Mahasiswa Indonesia (KDMI) telah berakhir. Kegiatan yang dilaksanakan selama delapan hari ini di Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (UNTIRTA) telah ditutup pada 18 September 2023. KDMI 2023 dihadiri oleh 224 pendebat dan 112 juri institusi , Plt. Kepala Pusat Prestasi Nasional, wakil dari UNTIRTA, panitia, para undangan, dan mahasiswa lainnya.

KDMI adalah salah satu ajang bergengsi yang menarik perhatian mahasiswa dari seluruh Indonesia. KDMI 2023, yang berlangsung di UNTIRTA, Banten dari 11 hingga 18 September 2023 merupakan bukti nyata komitmen untuk mendukung dan memajukan pemikiran kritis serta berbasis data di kalangan mahasiswa.

Acara pembukaan KDMI 2023, yang diadakan di Auditorium UNTIRTA pada 12 September 2023, menandai dimulainya kompetisi ini. Sebanyak 112 universitas dari tujuh wilayah Indonesia serta 16 LL Dikti (Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi) 224 pendebat dan 112 juri institusi berpartisipasi dalam kompetisi ini. Tahun ini, UNTIRTA memiliki kehormatan menjadi penyelenggara acara bersama dengan Balai Pengembangan dan Talenta Indonesia serta Pusat Prestasi Nasional, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan  Teknologi.

Dalam sambutannya, Suherna, perwakilan UNTIRTA, mengungkapkan bahwa menjadi tuan rumah KDMI beberapa kali adalah bukti komitmen universitas untuk mendukung perkembangan mahasiswa di Indonesia. Beliau juga mengarahkan pesan penting kepada pimpinan perguruan tinggi untuk tidak hanya melihat pendidikan tinggi sebagai sumber tenaga kerja, melainkan juga sebagai tempat menciptakan intelektual yang mampu berpikir kritis dan mendasar.

Plt. Kepala Pusat Prestasi Nasional, Hendarman, menekankan pentingnya pendidikan tinggi dalam menciptakan calon-calon intelektual yang berkualitas. Mahasiswa harus mampu berpikir jernih, kritis, dan mendasar untuk mengembangkan ilmu pengetahuan dan berperan nyata dalam masyarakat. Melalui berbagai kegiatan, seperti kompetisi debat, mahasiswa diajak untuk menggali minat dan bakat mereka serta berkontribusi pada masyarakat.

Debat di KDMI bukanlah debat biasa yang hanya mengandalkan kata-kata kosong. Debat dinilai berdasarkan kekuatan logika, relevansi argumen, dan penggunaan data terkini yang relevan dengan topik yang dibahas. Peserta KDMI, para mahasiswa yang berkualitas, sudah dipersiapkan dengan baik untuk berkompetisi dengan segala kemampuan mereka.

Lebih dari sekadar ajang persaingan, KDMI juga mengedepankan nilai-nilai kebenaran dan ketepatan. Mahasiswa diharapkan mampu meyakinkan publik dengan argumen yang didasarkan pada data dan pandangan yang substansial. Debat juga menjadi media yang efektif untuk melatih kemampuan negosiasi dan argumentasi mahasiswa dalam skala lokal, nasional, bahkan internasional.

Dalam pandangan Fatah Sulaiman, rektor UNTIRTA, kegiatan debat adalah salah satu cara bagi mahasiswa untuk meningkatkan kemampuan literasi berbasis data dan memberikan argumen-argumen yang konstruktif dan persuasif. Kompetisi debat menjadi sarana untuk mengasah kemampuan berpikir kritis terhadap berbagai permasalahan serta siap memberikan solusi dengan dasar data dan ilmu pengetahuan yang kuat. (disunting oleh YP)